Anemia dan Dampaknya dalam Kehamilan

 

ANEMIA DAN DAMPAKNYA

DALAM KEHAMILAN

Copyright © CV Lintang Semesta Publisher, 2025

Penulis: Dr. Surmiasih, S.Kep., Ners., M.Kes.

Penyunting: Lina Duamei Catizen

Penata letak: Nurma F. Fadhilah

Desain Sampul: Noviyanti

Proofreader Penyunting: Lina Duamei Catizen

Proofreader Penata Letak: Sitti Nuraini

Diterbitkan oleh:

CV Lintang Semesta Publisher

Dusun Dungun Kidul, RT/RW 008/004, Desa Dungun, Kec.

Tongas, Kab. Probolinggo, Jawa Timur, 67252

E-mail: lintangsemestapublisher@gmail.com

Facebook: Lintang Semesta Publisher

Instagram: lintang_semesta_publisher

WhatsApp: 0895-3631-70020

Website: http://lintangsemesta.com

Hak cipta dilindungi undang-undang

All Rights Reserve

Anemia dan Dampaknya dalam Kehamilan/

Dr. Surmiasih, S.Kep., Ners., M.Kes.

CV Lintang Semesta Publisher, 2025

x + 71 hal. 14 x 20 cm

ISBN:

Cetakan 1, 2025

1. Dr. Surmiasih, S.Kep., Ners., M.Kes.

2. CV Lintang Semesta Publisher, 2025

Dilarang memperbanyak dan mengedarkan buku tanpa izin dari penerbit maupun penulis.


SINOPSIS


Anemia adalah kondisi di mana jumlah sel darah merah atau kadar hemoglobin dalam darah lebih rendah dari normal. Hemoglobin memiliki peran penting dalam mengangkut oksigen ke seluruh tubuh, sehingga kekurangan hemoglobin dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Pada wanita hamil, anemia menjadi masalah yang cukup umum, terutama jika asupan zat besi dan nutrisi lainnya tidak mencukupi. Kondisi ini dapat terjadi karena meningkatnya kebutuhan tubuh akan zat besi dan folat selama kehamilan untuk mendukung pertumbuhan janin dan volume darah yang meningkat.

Dampak anemia pada kehamilan sangat signifikan, baik bagi ibu maupun janin. Bagi ibu hamil, anemia dapat menyebabkan kelelahan yang berlebihan, pusing, dan sesak napas, yang dapat mempengaruhi kualitas hidup sehari-hari. Selain itu, ibu hamil yang anemia berisiko lebih tinggi mengalami komplikasi serius seperti preeklamsia, kelahiran prematur, atau perdarahan setelah melahirkan. Anemia juga dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk pulih setelah melahirkan, memperpanjang masa pemulihan, dan meningkat-kan risiko infeksi.


0 Komentar